Jumat, 04 Oktober 2013

IUD/ SPIRAL



AKDR merupakan salah satu usaha manusia untuk menekan kesuburan sejak berabad – abad yang lampau. AKDR ini pertama kali diperkenalkan oleh Richter di Polandia yang terdiri atas 2 benang sutera yang tebal pada tahun 1909. Pada tahun 1930-an cincin Grafenberg mulai dipakai di Jerman. Cincin ini mungkin merupakan pengembangan AKDR Richter juga, karena Gafenberg mula – mula menggunakan cincin yang dibuat dari benang sutera yang dipilih. Kemudian cincin ini dibuat dari benang perak berupa spiral (Wiknjosastro, 2006).
Ota dari Jepang pada tahun 1934 untuk pertama kalinya membuat AKDR dari plastik yang berbentuk cincin. Mula – mula ia membuat AKDR dari cincin yang dibuat dari benang sutera yang dipilin. Kemudian dari logam yang mudah dibengkok – bengkokkan. Oleh karena sukar memasang cincin logam ini, maka ia kemudian membuat cincin dari plastik (Wiknjosastro, 2006).
1.      Pengertian
AKDR adalah alat kontrasepsi yang dimasukkan ke dalam rahim (Murtiningsih, dkk, 2007).
AKDR adalah bahan inert sintetik (dengan atau tanpa unsur tambahan untuk sinergi efektifitas) dengan berbagai bentuk, yang dipasangkan ke dalam rahim untuk menghasilkan efek kontraseptif (Saifuddin, 2001).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar